Konsep Kurikulum Abad 21 dan Prinsipnya secara Lengkap

Kali ini pendidikanmahir.com akan berbagi sedikit tentang Konsep Kurikulum Abad 21 dan Prinsipnya secara lengkap dan detail. Poin yang pertama kali untuk diketahui untuk menyusun atau mengembangkan kurikulum adalah Tujuan. Tujuan pengembangan ini terbagi atas dua, yaitu tujuan Instruksional Umum dan Tujuan Instruksional Khusus.

Tujuan Instruksional Umum dapat meliputi: Menjelaskan hakikat dan faktor yang perlu dipertimbangkan dalam pengembangan kurikulum.

Tujuan Instruksional Khusus meliputi:

- Menjelaskan pengertian kurikulum

- Menjelaskan hubungan antara kurikulum dan pembelajaran

- Menjelaskan 5 konsep pengembangan kurikulum

- Menjelaskan model-model pengembangan kurikulum

- Menjelaskan arah kurikulum masa depan

#Defenisi Kurikulum terdiri atas:

• Semua yang diajarkan di Institusi Pendidikan
• Sekumpulan mata pelajaran atau mata kuliah yang diajarkan baik di sekolah maupun di luar sekolah (yang diarahkan oleh skolah)
• Sekumpulan mata pelajaran atau mata kuliah yang disusun secara resmi dan sistematis yang merupakan prasyarat untuk sertifikasi.

#Hubungan Kurikulum dan Pembelajaran

• Kurikulum adalah segala hal yang diajarkan baik itu program, rencana, dan isi pelajaran.
• Pembelajaran atau instruction adalah bagaimana menyampaikan apa yang diajarkan itu (metode, tindakan belajar mengajar, dan presentasi)

Apa itu pengembangan kurikulum dan mengapa harus dikembangkan:

Secara istilah pengembangan kurikulum adalah diawali dengan penyusunan kurikulum hingga implementasi dan evaluasi kurikulum.

Alasan dilakukannya pengembangan kurikulum adalah sebagai respon dari adanya penerapan IPTEK, perubahan sosial, memenuhi kebutuhan peserta didik dan mahasiswa, merespon kemajuan di bidang pendidikan, merespon perubahan sistem pendidikan.

#Unsur-unsur yang terdapat dalam kurikulum

• adanya tujuan pembelajaran
• adanya materi pembelajaran
• adanya strategi pembelajaran
• adanya proses pembuatan rencana kurikulum
• adanya garis besar proses pembelajaran
• adanya perangkat dan buku-buku yang diperlukan dalam proses pembelajaran
• dan hal-hal yang diaktualisasikan di institusi pendidikan

Belajar dari pengalam, dalam pengembangan kurikulum pada umumnya terdapat beberapa masalah yang dihadapi, berikut diantaranya:

• Cara memilih materi yang akan diajarkan terkadang susah untuk menetapkannya, termasuk urutan sistematis materi tersebut.
• Adanya perbedaan pandangan para pengembang kurikulum
• Perbedaan penerapan kurikulum pada setiap tingkatan pendidikan
• Perumusan kurikulum yang fleksibel
• Pengaruh pergantian pimpinan sehingga merubah kebijakan kurikulum yang direncanakan
• Insentif untuk penerapan kurikulum yang tidak mendukung
• Cara memperoleh informasi yang tepat untuk perumusan kurikulum
• Pemanfaatan sumber daya untuk perbaikan kurikulum

Untuk memudahkan dalam menyelesaikan permasalahan seperti di atas, sebaiknya proses pengembangan kurikulum melibatkan dari berbagai unsur yang terlibat dalam kegiatan pendidikan, yakni: Lulusan, Ahli Kurikulum, Ahli Pendidikan, Ahli lain di Luar Bidang Pendidikan, Lulusan atau Alumni, Siswa atau Mahasiswa, dan Pengguna Lulusan atau Penerima Kerja.

#Prinsip pengembangan kurikulum didasari oleh unsur:

• Relevansi
• Fleksibilitas
• Kontinyuitas
• Efektivitas
• Efisiensi
• Praktis

Untuk abad 21 diprediksi bahwa kurikulum yang dikemabangkan akan lebih mengutamakan atau berlandaskan:

1. Banyak menawarkan mata pelajaran interdisipliner seperti biostatistika, biomolekuler, gizi dan olah raga.
2. Menawarkan mata pelajaran mengenai lanjut usia dan berbagai aspeknya.
3. Mengenai keberagaman budaya, pendidikan internasional dan global untuk membangun pemahaman pebelajar akan emosi, sikap, perasaan diri sendiri atau orang lain.
4. Memasukkan hal-hal seperti pengembangan metakognisi, cara berpikir otak kiri dan otak kanan dan manajemen emosi dan stres.